Kalau lagi cari tempat nongkrong yang murah meriah tapi punya pemandangan luar biasa, Aruna Kopi di Gunung Menir bisa jadi pilihan yang pas. Berada di dataran tinggi dengan panorama yang bikin mata adem, tempat ini cocok banget buat istirahat sejenak dari rutinitas. Lokasinya memang agak jauh dari pusat Kota Bogor, sekitar 34 km, dan jalannya lumayan menanjak. Tapi percaya deh, semua perjuangan di perjalanan bakal terbayar lunas begitu sampai!
Daftar Isi
Cara Menuju Aruna Kopi Gunung Menir
Buat yang mau mampir, tinggal ketik “Aruna Kopi Gunung Menir” di Google Maps. Kalau ke sini, enaknya sekalian explore beberapa curug di kawasan Gunung Menir, seperti Curug Walet dan Curug Seribu, karena lokasi Aruna Kopi ada sebelum gerbang tiket masuk ke area curug. Jadi setelah puas trekking dan main air di curug, bisa langsung santai di sini sambil menikmati suasana pegunungan.
Untuk parkiran motor, waktu datang sih nggak ada tukang parkir, jadi nggak tahu apakah gratis atau memang kebetulan nggak ketemu petugasnya. Kalau bawa mobil, tenang aja, ada area parkir khusus yang cukup luas.
Konsep Aruna Kopi Gunung Menir
Sebenarnya, tempat ini bukan cuma Aruna Kopi aja, tapi gabungan beberapa tempat, termasuk Saung Puncak Gunung Menir dan beberapa warung lain di sekitar. Tapi biar gampang, kita sebut aja Aruna Kopi ya!
Lokasinya yang ada di puncak gunung bikin tempat ini punya view yang luar biasa. Pas banget buat jadi tempat istirahat setelah perjalanan panjang. Begitu sampai, langsung disambut pemandangan alam yang hijau dan luas. Cocok banget buat yang butuh udara segar dan suasana tenang.
Menu & Fasilitas Kopi Aruna Gunung Menir
Selain kopi, di sini juga ada banyak pilihan makanan ringan maupun berat. Bahkan ada warung yang jual mi ayam, seblak, bakso, dan aneka jajanan lainnya. Jadi nggak perlu takut kelaparan!
Tempatnya sendiri lebih ke konsep open space, jadi kalau siang lumayan panas. Makanya, waktu terbaik buat datang ke sini adalah sore hari, karena selain lebih adem, senja di sini juga indah banget. Sayangnya, area indoor di tempat ini masih minim. Jadi kalau hujan atau cuaca lagi terik banget, agak kurang nyaman. Semoga ke depannya bisa ada tambahan area yang lebih teduh.
Soal pemesanan makanan, menunya sudah ditempel di setiap meja, jadi tinggal lihat aja tanpa harus bolak-balik ke kasir. Tapi untuk order dan pembayaran tetap dilakukan langsung di kasir, nanti pesanan akan diantar ke meja.
Di sini juga ada toilet, tapi bayar ya, nggak gratis. Sayangnya, fasilitas mushola belum tersedia, jadi kalau mau sholat harus cari tempat lain di sekitar.
Spot Nongkrong & Foto-Foto
Banyak pilihan tempat duduk di sini, dari bangku kayu biasa sampai area lesehan yang langsung menghadap ke pemandangan alam. Tapi karena tempatnya terbuka, kalau siang lumayan terik. Jadi kalau mau lebih nyaman, datanglah sore hari.
Buat yang hobi foto-foto, setiap sudut di sini Instagramable banget! Ada satu spot khusus dengan latar belakang panorama pegunungan yang luar biasa. Tapi jujur aja, nggak perlu nunggu di spot itu, karena mau foto di mana pun, hasilnya pasti bagus!
Ngopi Sambil Nyemil di Puncak Gunung Menir
Karena masih kenyang, aku cuma pesan es kopi Aruna, kelapa muda, dan tutut (keong sawah). Buat yang belum tahu, tutut ini biasanya dimasak dengan bumbu khas Sunda dan cara makannya bisa disedot atau ditarik pakai tusuk gigi. Rasanya enak, cuma aku berharap lebih pedas biar makin mantap!
Kalau habis main ke curug di area Gunung Menir, pasti bakal mampir lagi ke sini buat nyobain suasana sore hari. Katanya, senja di sini luar biasa cantik, dan banyak yang penasaran banget! Sebelumnya udah beberapa kali pengen mampir, tapi selalu ketahan hujan atau cuaca mendung. Akhirnya, sekarang kesampaian juga!
Aruna Kopi Gunung Menir bisa jadi pilihan tempat nongkrong yang murah tapi nggak murahan. Dengan view yang bikin betah dan harga makanan yang terjangkau, tempat ini cocok buat santai bareng teman atau sekadar ngopi sendirian sambil menikmati alam. Kalau mau suasana yang lebih nyaman, datanglah sore hari biar nggak kepanasan dan bisa menikmati senja yang katanya juara! Jadi, kapan nih mau mampir ke Aruna Kopi?